Pontianak - Iduladha memiliki makna mendalam bagi kaum muslim di seantero dunia. Jika di Turki disebut Qurban Bayram, di Bangladesh disebut Bakr Id, di Maroko dan Senegal di sebut Eid El Kabir, namun Indonesia lebih lazim disebut Lebaran Haji.

Jelang Iduladha tahun ini, lalu lintas hewan qurban meningkat di seluruh Indonesia termasuk Kalimantan Barat. Senin (05/07) malam, sebanyak 390 ekor sapi dan 224 ekor kambing asal Kabupaten Bangkalan, Madura, masuk ke Pontianak.

Pemeriksaan hewan kurban tersebut dilakukan di Instalasi Karantina Hewan oleh Dokter Hewan Karantina dan Paramedik Karantina Hewan Karantina Pertanian Pontianak. Mulai dari pemeriksaan kelayakan alat angkut, administrasi, dan kesehatan hewan serta uji laboratorium.

“Setelah dilakukan pemeriksaan, hewan kurban tersebut dalam kondisi baik. Namun, perlu pemulihan kondisi, karena sudah tiga hari berada di laut. Untuk selanjutnya akan dilakukan masa karantina untuk dipantau kondisinya,” ujar Dani Nugroho Dokter Hewan Karantina.

Hewan kurban sengaja didatangkan dari luar Kalbar untuk menjaga stok pangan menjelang perayaan Iduladha.

Di tempat terpisah Kepala Karantina Pertanian Pontianak Amir Hasanuddin menegaskan bahwa pihaknya selalu melakukan peningkatan pengawasan terhadap komoditas pertanian yang dilalulintaskan jelang hari raya keagamaan. "Serta mengawal distribusi kelancaran kebutuhan pangan dan menjaga keamanan pangan dari ancaman penyakit yang berbahaya agar kemananan pangan tetap terjaga,” ungkapnya.

#LaporKarantina
#KarantinaPertanianPontianak

Jelang Iduladha, Karantina Pertanian Pontianak Tingkatkan Pengawasan Hewan Kurban